Full width home advertisement

Post Page Advertisement [Top]

Fadhilat dan Keistimewaan Ayat Seribu Dinar - Ayat 2 dan 3 surah At-Talaq atau lebih dikenali sebagai ‘Ayat 1000 Dinar’ merupakan amalan yang masyhur dalam hal yang berkaitan dengan rezeki dan perlindungan diri. Banyak yang mengamalkan ayat ini untuk tujuan memohon agar Allah SWT mengkaruniakan kemurahan rezeki, kemudahan dan penyelesaian masalah. Tetapi haruslah mengamalkannya secara beristiqamah.

Fadhilat dan Keistimewaan Ayat Seribu Dinar

Hikmah Ayat 1000 Dinar. Siapapun yang mengamalkan ayat ini Insya’Allah akan :

  1. Memperoleh kemurahan rezeki yang tidak disangka-sangka.
  2. Mendapat jalan keluar dari segala masalah dan kesulitan.
  3. Mendapat perlindungan dari segala musibah dan bala bencana seperti peperangan, kezaliman dan bencana alam.
  4. Jika berperang Insya’Allah tidak akan cedera atau binasa kecuali telah sampai ajal.
  5. Allah akan menunaikan segala hajat dan memberi kemudahan dalam setiap urusan.

Sejarah Dinamakan 1000 Dinar

Pada zaman dahulu ada seorang pedagang lelaki yang bermimpi didatangi Nabi Khidir. Pedagang itu kemudian diperintahkan untuk bersedekah uang sebanyak 1000 dinar. Setelah tiga kali mengalami mimpi yang sama pedagang itu mula berfikir bahwa mimpi yang beliau alami itu adalah benar. Pedagang itu pun bersedekah uang sebanyak 1000 dinar, seperti yang diperintahkan. Setelah itu, sekali lagi pedagang tersebut bermimpi bertemu Nabi Khidir. Lalu Nabi Khidir pun mengajarkanlah pada pedagang itu ayat 2-3 surah at-Talaq untuk diamalkan. Lalu beramallah pedagang itu dengan ayat tersebut.

Sehingga pada suatu hari pedagang tersebut ingin pergi berdagang ke suatu tempat yang lain dengan menggunakan jalan laut yaitu menaiki kapal. Di tengah pelayaran ia dilanda angin taufan yang sangat dahsyat. Yang dilakukan oleh pedagang itu hanyalah bertawakkal pada Allah sambil terus menerus membacakan ayat yang telah diajarkan Nabi Khidir.

Akhirnya kapal yang beliau naiki pecah diterjang ombak, semua penumpangnya tewas kecuali pedagang tersebut. Setelah angin reda, beliau mendapati dirinya terdampar di tepi pantai sebuah negeri bersama barang dagangannya yang tidak rusak walau sedikitpun. Sambil menadahkan tangan, dia mengucapkan syukur ke hadhrat Allah SWT, beliau sadar akan kebesaran ayat yang diamalkannya itu. Lalu pedagang itu mengambil keputusan untuk tinggal di negeri tersebut.
Tinggallah lelaki itu di negeri yang baru, berdagang dan berniaga dengan penduduk setempat, disamping terus mengamalkan membaca ayat 2-3 surah at-Talaq, sehingga beliau diangkat menjadi raja di negeri tersebut (rezeki yang tidak disangka-sangka). Begitulah kisahnya, sehingga ayat yang diajarkan Nabi Khidir ini disebut ayat 1000 dinar.

Pendapat Ulama’

Memang kita tidak boleh menafikan kelebihan ayat 1000 dinar. Para ulama’ menganjurkan supaya mengamalkan ayat ini untuk memperolehi kejayaan atau keuntungan. Walaupun terdapat perselisihan dan tentangan dari para alim ulama’ akan kelebihan dan kesahihan sumbernya, karena tidak ada dalil dari al-Quran atau hadis.

Begitu pun beramal dengan ayat-ayat Allah tidak akan merugikan siapapun bahkan Allah SWT akan mengkaruniakannya dengan kelebihan yang banyak.

Apabila diperhatikan makna setiap ayat, memang tepat dan benar bahwa ayat ini amat penting untuk diamalkan oleh setiap umat Islam, agar lebih tinggi ketergantungan seseorang itu kepada Allah SWT dalam setiap tindak tanduk dan perbuatan.

Ayat tersebut mengandung dua pelajaran yaitu supaya kita bertaqwa dan bertawakkal kepada Allah dalam semua urusan rezeki. Hanya Allah yang Maha Berkuasa menentukan rezeki dan jalan keluar dari segala masalah dalam hidup setiap hambaNya. Jika keyakinan itu diyakini di dalam hati dan fikiran maka sudah tentu Allahlah tempat penentu segalanya.

Dengan nama Allah, Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Siapapun yang bertaqwa kepada Allah(dengan mengerjakan perintah-Nya dan meninggalkan larangan-Nya), niscaya akan diberikan kelapangan (jalan keluar dari segala perkara yang menyusahkannya). Dan diberikan rezeki yang tidak disangka-sangka. Dan (ingatlah), siapapun yang bertawakal (berserah diri sungguh-sungguh) kepada Allah, maka akan dicukupkan baginya (keperluan untuk menolong dan menyelamatkannya). Sesungguhnya Allah melakukan segala yang di kehendaki-Nya. Allah yang menentukan dan berkuasa atas segala sesuatu. 
- (Ayat 2 & 3 Surah At-Talaq)

Tujuan mengamalkan ayat ini sebagai cara supaya kita selalu teringat untuk bertaqwa dan bertawakkal. Begitu juga kalau kita baca ayat ini beribu-ribu kali dalam sehari, sedangkan kita tidak bertaqwa dan bertawakkal, itu juga bukan cara yang betul mengamalkan ayat 1000 dinar.
Sebenarnya ayat seribu dinar adalah sebaik-baik doa untuk segala masalah. Walaupun begitu banyak doa-doa lain untuk perlindungan diri dari musibah dan ketika susah. Tetapi tidak semua orang mampu menghafal banyak doa-doa yang khusus untuk sesuatu tujuan tersebut.

Sewaktu dalam kesusahan dan dalam keadaan darurat, ada kalanya kita terlupa, apakah doa yang hendak dibaca. Yang sebaik-baiknya ayat seribu dinar yang mudah dihafal dan dapat dibaca. Ayat seribu dinar mencakup semua untuk mendapatkan rezeki yang banyak, melindungi diri dari bala dan musibah serta perlindungan dari syaitan, jin dan iblis.

Hikmat Dan Khasiat Ayat Seribu Dinar

  • Yang sakit akan sembuh, yang hitam akan putih, yang keruh akan jernih’.
  • Ayat ini jikalau diamalkan setiap kali lepas solat sebanyak 3 X, Insya’Allah akan beroleh seribu faedah.
  • Siapapun yang beramal dengan ayat ini Allah ta’ala akan memberikan baginya jalan keluar dari segala kesulitan, Allah ta’ala akan memberi rezeki yang banyak dengan tidak di sangka-sangka dan Allah Ta’ala mengabulkan segala hajatnya, dengan beramal bersungguh-sungguh dan yakin kepada Allah, aka terlindung daripada bala di darat dan di laut.
  • Jika dibacakan kepada orang yang sedang sakit sebanyak 3 X dan dihembuskan kepada si sakit dan dido'akan pada air sebanyak 3 X lalu diminumkan, Insya’Allah si pesakit akan sembuh.
  • Jika mengalami masalah berat, seperti kesusahan karena kezaliman orang-orang tamak, huru-hara dan peperangan yang ditimbulkan oleh musuh-musuh Negara. Beramallah selalu dengan ayat ini selepas solat fardhu, mudah-mudahan segala kesukaran mendapat perlindungan dari Allah Ta'ala.

Setelah mengetahui hikmat ayat ini, sebaiknya diamalkan, dihafal dan difahamkan maknanya sebagai bekal kita ketika menghadapi segala kesusahan dan kesulitan yang mungkin kita alami di masa mendatang.

Bottom Ad [Post Page]

| Designed by Colorlib