Jika seorang muslim merasa ragu dalam mengadakan pilihan di antara dua persoalan atau lebih yang dihadapinya. Misalnya memilih dua macam pekerjaan, memilih calon isteri, atau maju mundur hendak melakukan sesuatu pekerjaan, maka disunnatkan untuk shalat Istikharah. Yaitu shalat untuk minta dipilihkan kepada Allah serta mohon petunjuk kepada-Nya, mana yang lebih baik.
Shalat Istikharah itu terdiri dari dua rakaat sedangkan waktunya tidak ditentukan (bebas). Dalam rakaat pertama setelah membaca Fatihah hendaknya,di baca Surat Al-Kafirun, sedangkan dalam rakaat ke dua dibacakan Surat Al-Ikhlash. Sebelum salam atau sesudahnya hendaklah dibaca doa istikharah sebagai berikut :
اللهم إني أستخيرك بعلمك واستقدرك بقدرتك وأسألك من فضلك العظيم فإنك تقدر ولا أقدروتعلم ولا أعلم وأنت علام الغيوب اللهم إن كنت تعلم أن لهذا الأمر خير لي في ديني ومعاشي وعاقبة أمري فاقدره لي ويسره الى ثم بارك لي فيه وإن كنت تعلم أن هذا الأمر شر لي في ديني ومعاشي وعاقبة أمري فاصرفه عني واصرفني عنه واقدر لي الخير حيث كان ثم ارضني به (رواه البخاري)
ALLAAHUMMA INNII ASTAKHIIRUKA BI'ILMIKA WASTAQ DIRUKA BIQUDRATIKA WA AS ALUKA MIN FADLIKAL A DHIIMI-FAINNAKA TAQDIRU WALAA AQDIRU WATA'LA MU WALAA A'LAMU WA ANTA ALLAAMUL GHUYUUB ALLAAHUMMA INKUNTA TA'LAMU ANNA HAADZAL AMRA KHAIRULLI FII DIINII WA MA'AASYII WA'AAQIBATU AMRII FAQDIRHU LII WAYASSIRHU LII TSUMMA BAARIKHU LII FIIHIWA INKUNTA TA'LAMU ANNA HAADZAL AMRA SYARRUN LII FII DIINII WA MA'AASYII WA'AAQIBATI AMRII FASHRIFHU 'ANNII WASHRIFNII ANHU WAQDARLIL KHAI RA HAITSU KAANA TSUMMA ARDLINII BIHII.
Artinya : "Ya Allah! Sesungguhnya aku mohon Engkau pilihkan yang baik dengan ilmu-Mu, dan aku mohon 'Engkau beri kekuatan dan kekuasaan dari pada-Mu dan aku mohon kemurahan-Mu yang luas - Karena Engkau sesungguhnya berkuasa sedang aku tidak berkuasa, dan Engkau mengetahui sedang aku tidak mengetahui, dan Engkau amat mengetahui perkara-perkara yang ghaib - Ya Allah kalau memang telah Engkau ketahui bahwa perkara perkara ini baik bagiku, bagi agama, dan bagi ke hidupanku, dan bagi hari penghabisanku, maka berikanlah kepadaku, dan mudahkanlah urusannya untukku, dan berkahkanlah bagiku - Dan, bila per kara ini tidak baik bagiku, bagi agamaku, bagi kehidupanku, dan bagi hari penghabisanku maka jauhkanlah ia dari padaku, dan jauhkanlah aku dari padanya Dan berikanlah kebaikan itu kepadaku di manapun adanya serta jadikanlah aku orang yang senang terhadap pemberian-Mu itu"! (HR. Bukhary).
Demikianlah dengan shalat istikharah akan terhindar dari mohon petunjuk kepada selain Allah dalam perkara ghaib, karena hal-hal yang menda tang itu hanya Allah yang benar-benar mengetahui nya. Bukankah orang yang sedang bimbang, 'ragu, dan bingung dalam menghadapi berbagai macam persoalan akan mudah tergelincir untuk mohon petunjuk kepada selain Allah? Misalnya kepada arwah nenek moyang, dukun, tempat-tempat yang dianggap keramat, dan lain sebagainya. Sedangkan semuanya itu termasuk syirik yang dilarang keras dalam agama Islam.
Shalat istikharah itu dilakukan sendirian dan tidak didahului dengan adzan dan iqamah.