Sebagai anak yang berbakti membalas kasih sayang dan pengorbanan orang tua selama ini pasti diinginkan semua anak termasuk penulis sendiri. Perjuangan orang tua membesarkan anak-anaknya kerap terbayang di benak, apalagi kelakuan-kelakuan nakal saat menginjak usia remaja. Sekarang sudah dewasa, sudah memiliki keluarga kecil dan pastinya ingin membalas jasa orang tua walaupun tidak seberapa. Senyum tipis di bibir mereka rasanya membuat hati sangat-sangat bahagia.
Cara paling sederhana yang sering penulis lakukan adalah memperhatikan kebutuhan orang tua saat bertamu, lalu kemudian diam-diam membelikannya untuk mereka dan mempelajari hoby mereka.
Ayah saya sukanya membaca, makanya setiap saya melihat buku yang bagus di marketplace langsung saya beli untuk ayah saya. Sedangkan ibu saya suka memasak jadi biasanya yang saya berikan adalah perlengkapan dapur untuk memasak. Pemberian rutin atau terjadwal yang biasa penulis lakukan adalah membelikan sarung untuk ayah dan membelikan mukena atau sajadah menjelang 2 hari raya.Dll.
Itulah pengalaman saya bagaimana memberikan kado untuk kedua orang tua. Semoga bisa menginspirasi.
Kado terbaik untuk orang tua kita adalah menjadi anak yang sholeh, yang menyejukkan pandangan orang tua, yang memuliakan orang tua dan menjaga nama baik mereka sampai akhir hayat.
Anak sholeh tentu sangat diharapkan semua orang tua. Anak sholeh merupakan aset dunia akhirat bagi orang tua.
Kenyataannya harta yang melimpah tidak bisa mengobati rasa kangen, rasa rindu orangtua pada anaknya, apalagi kalau orang tua sudah menginjak usia senja. Jadi sering-seringlah berkunjung ke tempat orang tua.
