Dzikir Untuk Ibu Hamil Muda (Dzikir Harian Untuk Ibu Mengandung) - Kehamilan adalah adalah anugerah terindah dari Allah S.W.T. Kehamilan dan melahirkan merupakan kodrat alami (Sunnatullah) bagi kaum wanita. Selama kehamilan, setiap wanita mengalami perkembangan fisik secara bertahap. Pada kehamilan trisemester awal, beberapa wanita merasakan morning sick dan perubahan kesehatan yang cukup drastis seperti mual, muntah, pusing dan kelelahan.
Hari berganti hari, fisik dan mental semakin diuji dengan perubahan fisik yang semakin kentara. Kondisi ini menjadikan wanita yang sedang hamil mengalami kelelahan, dan kelemahan.
Perasaan takut, khawatir, gembira dan perasaan lainnya itulah yang dirasakan semua wanita yang baru pertama kali hamil anak pertama, mendengar cerita yang macam-macam dari tetangga membuat
perasaan semakin campur aduk. Mungkin seperti itulah sedikit gambaran perasaan istri saya ketika hamil yang dia ceritakan kepada saya. Terlebih lagi ketika memasuki bulan masa-masa persalinan, ketegangan, kekhawatiraan dan perasaan lainnya semakin bertambah.
Maka dari itu di sini saya ingin share dzikir-dzikir yang bagus untuk ibu hamil agar seantiasa segala gundah, resah, rasa khawatis dan sebagainya terhapus digantikan oleh rasa tenang dan bahagia.
Dzikir pada masa hamil dilakukan dengan tujuan agar Allah menjaga ibu serta anaknya dari segala macam yang tidak baik hingga nanti waktunya persalinan.
Dan sebenarnya sudah menjadi wajib jika seorang ibu ingin anaknya dekat kepada Allah maka mulai dari dalam kandungan harus diajarkan untuk selalu dekat kepada Allah dan Allah itu maha penepat janji serta mengabulkan semua doa yang dipanjatkan kepada-Nya.
“Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Ku lah kamu kembali”
Suatu langkah awal agar anak di kandungan senantiasa berada dalam keadaan sehat dan menjadi anak yang soleh/solehah, ibu harus berusaha lahir dan batin. Dalam perspektif Islam, disamping usaha-usaha lahiriah, sangat penting bagi pasangan suami istri untuk selalu menjaga kedekatan ekstra atau khusus kepada Sang Khalik yang melebihi kedekatan ketika dalam kondisi biasa (tidak sedang hamil). Pasangan suami istri yang mendekatkan diri kepada Allah akan merasa lebih tenang dan tentram dalam menjalani kehidupan dan semua persoalan hidup.
”Orang-orang yang beriman, dan hati mereka tenang dengan mengingat Allah. Ingatlah, dengan mengingat Allah maka hati menjadi tenang” (Q.S. Ar-Ra’d:28)
“Dan Tuhanmu berfirman: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina.” (Q.S Al Mu’min, 40:60).
Berikut Ini Dzikir Untuk Ibu Hamil Muda (Dzikir Harian Untuk Ibu Mengandung) :
- Memperbanyak mengingat Allah SWT dengan memohon ampun agar anak dalam kandungan senantiasa sehat dan dimudahkan ketika proses persalinan dengan membaca Istigfar sebanyak 11 kali setiap kali selesai sholat 5 waktu
- Membaca surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas. Masing-masing dibaca 3 kali setiap kali selesai sholat 5 waktu
- Membaca ayat Kursi, yakni ayat 255 pada surat Al-Baqarah. Baik dibaca satu kali setiap kali selesai sholat 5 waktu
- Membaca sholawat sebanyak 11 kali setiap kali selesai sholawat 5 waktu
- Memperbanyak melakukan ibadah, berbuat kebaikan dan meninggalkan segala larangan-Nya, seperti shalat tahajud, shalat dhuha, shalat-shalat sunat, senantiasa menutup aurat. Sementara suami juga dianjurkan memperbanyak ibadah, puasa sunat terutama senin dan kamis.
- Memperbanyak membaca Al-Qur’an.
- Banyak mendoakan kedua orang tua dan banyak bersedekah.
- Memperbanyak membaca sholawat ketika waktu luang ataupun saat ada yang dikerjakan, misalnya saat masak, saat rebahan dan seterusnya. (semakin banyak semakin baik)
Doa Untuk Ibu Hamil dan Melahirkan
"Bismillahirrahmaanirrahiim
Allaahummahfazh waladii maa daama fii bathnii wasyfihi anta syafin laa syifaa’a illaa syifaa uka syifaa un laa yughaadiru saqama
Allaahumma shawwirhu fii bathnii shuuratan hasanatan wa tsabbit qalbaha iimaanan bika wa birasuulika
Allaahumma akhrijhu min bathnii waqta wilaadatii sahlan wa tasliiman
Allaahummaj’alhu shahiihan kaamilan wa ‘aaqilan haadziqan ‘aaliman ‘aamilan
Allaahumma thawwil ‘umrahu wa shahhih jasadahu wa hassin khuluquhu wa afshih lisaanahu wa ahsin shuuratahu liqiraa’atilhadiitsi wal qur’aani bibarakati muhammadin shallallaahu ‘alaihi wa sallama
Walhamdu lillaahi rabbil ‘aalamiin"
Artinya:
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang
Ya Allah jagalah anakku selama ada di dalam kandunganku dan sembuhkanlah dia, sesungguhnya Engkau adalah dzat yang bisa menyembuhkan, tiada obat kecuali obatMu yang tidak akan membawa penyakit
Ya Allah bentuklah dia dalam kandunganku dengan bentuk yang bagus dan tetapkanlah iman hatinya padaMu dan utusanmu
Ya Allah keluarkanlah dia dari kandunganku pada waktu aku melahirkan dengan mudah dan selamat
Ya Allah jadikanlah dia orang yang sehat, sempurna, punya akal, cerdas, alim mau mengamalkan ilmunya.
Ya Allah berilah dia umur panjang, badan sehat dan budi pekerti yang baik, dan berilah lisan yang fasih serta berilah suara yang baik guna untuk membaca hadist dan Al qur’an dengan mendapat berkahnya nabi Muhammad SAW
Segala puji bagi Allah yang menguasai sekalian alam.
Do'a Wanita Yang Sulit Bersalin
" Khana Waladat Maryama Wa Maryamu Waldat 'iisaa. Ukh-ruj Ayyuhal Mauluudu Bi Qudrotil Malikil Ma'buud "
Yang artinya : Hana melahirkan Maryam dan maryam melahirkan Isa. Keluarlah (Lahirlah) hai anak sebab Kekuasaan (ALLAH ) Yang Di Sembah.
Penjelasan : Riwayat Hammad Bin Said Dari Abu Hurairah ra.Di riwayatkan dari Abu Hurairah ra.Katanya : " Nabi Isa bin maryam as -dan Nabi Yahya Bin Zakaria as pada suatu hari berjalan bersama ke suatu daerah.Tiba tiba beliau berdua mendengar suara wanita yang mengerang-ngerang karna merasakan sakit di waktu akan bersalin". Maka Nabi Isa berkata kepada Nabi Yahya: "Bacakanlah Do'a ini pada nya". Kemudian setelah di bacakan, Lahirlah kandungannya dengan segera dan mudah.
Bisa juga membaca Doa :
" Allahumma yassir wala tu'assir. Rabbi tammim bilkhoir,Birokhmatikaya Arhamarrohimin"
Yang artinya : Ya Allah permudahkanlah urusanku jangan dipersulitkan. Ya Allah akhiri urusanku dengan baik.dengan rahmatMu yang Maha pengasih lagi Maha penyayang.
Doa Agar mendapat anak sholeh/ sholehah: Al Quran Surat Ali Imran ayat 35 :
إِذْ قَالَتِ امْرَأَتُ عِمْرَانَ رَبِّ إِنِّي نَذَرْتُ لَكَ مَا فِي بَطْنِي مُحَرَّرًا فَتَقَبَّلْ مِنِّي ۖ إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
(Ingatlah), ketika isteri ´Imran berkata: “Ya Tuhanku, sesungguhnya aku menazarkan kepada Engkau anak yang dalam kandunganku menjadi hamba yang saleh dan berkhidmat (di Baitul Maqdis). Karena itu terimalah (nazar) itu dari padaku. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui”.
Doa Agar mendapat anak sholeh/ sholehah, Al Quran Surat ash-Shaafat ayat 100
رَبِّ هَبْ لِي مِنَ الصَّالِحِينَ
”Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh.” (ash-Shaaffat: 100)
Doa Agar anak menjadi penyejuk hati orangtua, Q.S.25 (Al Furqan) ayat 74 :
وَالَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا
Dan orang orang yang berkata: “Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.
Doa Agar mendapat keturunan yang baik, Q.S. Al Anbiyaa’;89
Dan (ingatlah kisah) Zakaria, tatkala ia menyeru Tuhannya: “Ya Tuhanku janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri dan Engkaulah Waris Yang Paling Baik. (Q.S. Al Anbiyaa’, 89)
Doa Agar anak dan keturunan selalu taat beribadah, Al Qur’an Surat Al Baqarah ayat 128 :
رَبَّنَا وَاجْعَلْنَا مُسْلِمَيْنِ لَكَ وَمِنْ ذُرِّيَّتِنَا أُمَّةً مُسْلِمَةً لَكَ وَأَرِنَا مَنَاسِكَنَا وَتُبْ عَلَيْنَا ۖ إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ
Ya Tuhan kami, jadikanlah kami berdua orang yang tunduk patuh kepada Engkau dan (jadikanlah) diantara anak cucu kami umat yang tunduk patuh kepada Engkau dan tunjukkanlah kepada kami cara-cara dan tempat-tempat ibadat haji kami, dan terimalah taubat kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.
Doa Agar anak dan keturunan selalu tetap mendirikan shalat,
رَبِّ اجْعَلْنِي مُقِيمَ الصَّلَاةِ وَمِنْ ذُرِّيَّتِي ۚ رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَاءِ
Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat, ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku . (Q.S. Ibrahim, 14:40)